Meratakan Tanah yang Miring: KRIS dan Harapan Baru dalam Sistem Kesehatan Indonesia

December 2, 2024 admin 0

abstraksi.id–Keadilan bukan hanya tentang membagi rata, tetapi memastikan setiap orang mendapatkan apa yang ia butuhkan untuk hidup bermartabat. Indonesia kini sedang menggenggam mimpi besar. Sebuah cita-cita tentang layanan kesehatan yang tidak lagi mendiskriminasi berdasarkan isi dompet atau posisi sosial. Di atas kertas, kebijakan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) adalah janji besar itu. Ia muncul sebagai angin segar di tengah hiruk-pikuk ketimpangan yang telah lama mencengkeram sistem kesehatan Indonesia. Namun, seperti mimpi besar lainnya, ia menghadapi jalan yang tidak mudah. KRIS adalah upaya monumental untuk meratakan “tanah yang miring,” tetapi setiap sekop tanah yang diangkat mengungkap batu-batu besar yang menghalangi. Sistem [selanjutnya]

Simfoni Keselamatan: Merajut Harmoni dalam Budaya Pelayanan Kesehatan

August 9, 2024 admin 0

Oleh.  DR. H. Ahyar Wahyudi, S.Kep. Ns., M.Kep., CISHR, FISQua, FRSPH, FIHFAA (PP LAFKI) Pengantar Dalam dunia pelayanan kesehatan, keselamatan pasien adalah puncak gunung es, yang keindahannya sering tersembunyi di balik kabut rutinitas dan prosedur medis yang tampak kaku. Namun, di balik setiap keputusan klinis, setiap sentuhan tangan seorang perawat, dan setiap instruksi seorang dokter, terdapat sebuah simfoni tak terlihat—sebuah harmoni yang disebut budaya keselamatan. Ini adalah fondasi yang menopang seluruh struktur pelayanan kesehatan, memastikan bahwa setiap individu yang memasuki pintu rumah sakit diperlakukan dengan kehati-hatian dan perhatian yang layak. Budaya keselamatan adalah nyawa dari institusi kesehatan, suatu gerakan kolektif [selanjutnya]

Membuka Tirai Ketimpangan Pendidikan: Refleksi dari Tes Kemampuan Akademik di Jepang dan Relevansinya di Indonesia

August 9, 2024 admin 0

Oleh.  DR. H. Ahyar Wahyudi, S.Kep. Ns., M.Kep., CISHR, FISQua, FRSPH, FIHFAA (Reviewer Jurnal PRAJA Observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik) Dalam sunyi kelas yang hanya diselingi oleh suara pensil yang menggores kertas, ribuan anak di seluruh Jepang tengah menghadapi tantangan yang lebih dari sekadar soal ujian. Mereka menghadapi kenyataan ketimpangan pendidikan yang kian nyata, terpantul dalam angka-angka yang dingin dari hasil survei nasional pencapaian akademik. Di tengah hiruk-pikuk perubahan zaman, sebuah pertanyaan menggantung di udara: Mampukah pendidikan menjadi jembatan yang menghubungkan jurang-jurang ketimpangan ini, atau justru semakin memperlebar jaraknya? Ketimpangan yang Mengakar dalam Keluarga: Kacamata Bourdieu Kesenjangan dalam dunia pendidikan [selanjutnya]

Spring Is Coming: ELH Membawa Angin Segar untuk Banjarbaru

August 9, 2024 admin 0

Oleh.  DR. H. Ahyar Wahyudi, S.Kep. Ns., M.Kep., CISHR, FISQua, FRSPH, FIHFAA (Reviewer Jurnal PRAJA Observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik) Pendahuluan Seperti musim semi yang membawa kehidupan baru setelah musim dingin yang panjang, Erna Lisa Halaby (ELH) muncul sebagai sosok yang membawa angin segar dan harapan baru bagi Banjarbaru. Dengan strategi kampanye yang inovatif dan berfokus pada perubahan positif, ELH menjadi simbol dari “Spring Is Coming” untuk kota yang dikenal dengan dinamika politiknya ini. Sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terikat pada prinsip netralitas, penulis menyampaikan ulasan ini murni dari sudut pandang ilmiah berdasarkan ilmu administrasi.  Banjarbaru: Medan Persaingan [selanjutnya]

Memahami Laporan Hasil Belajar Siswa Kumon: Perspektif Psikologi dan Kepribadian

August 8, 2024 admin 0

Oleh.  Dr. H. Ahyar Wahyudi, S.Kep. Ns., M.Kep., CISHR, FISQua, FRSPH, FIHFAA Di tengah hiruk-pikuk dunia pendidikan yang terus berubah, laporan hasil belajar adalah refleksi dari perjalanan batin dan prestasi akademik siswa. Dari kacamata psikologi dan kepribadian, laporan-laporan tiga siswa Kumon Ratu Elok Banjarbaru—Abdurraffie Indira Pasha, Maritza Nur Lathiefa, dan Muhammad Afnan Habibie —mengungkap lebih dari sekadar angka dan huruf. Mereka adalah mosaik yang menggambarkan dinamika emosi, motivasi, dan karakter yang mempengaruhi setiap langkah dalam proses belajar. Analisis ini akan menyelami kedalaman laporan-laporan tersebut, mengidentifikasi masalah dan akar penyebabnya, serta merajut pemahaman yang lebih luas melalui konsep-konsep psikologi dan teori [selanjutnya]

Anak Tercinta: Sebuah Tafsir Sastra dalam Renungan Administrasi

July 26, 2024 admin 0

Oleh Dr. H. Ahyar Wahyudi, S.Kep. Ns., M.Kep., CISHR, FISQua, FRSPH, FIHFAA Mukadimah Anak-anak, laksana kanvas suci yang terbentang dalam lorong waktu, tempat harapan ditorehkan dalam goresan halus tawa dan tangis mereka. Mereka adalah gumpalan masa depan yang dipahat oleh setiap perlakuan, entah lembut atau keras, yang mengalir dalam keseharian mereka. Dorothy Law Nolte dengan bijak pernah melantunkan, “Bila seorang anak hidup dalam lingkar kritik, ia akan belajar menghukum. Bila seorang anak hidup dalam bayang permusuhan, ia akan mengakrabi kekerasan. Bila seorang anak hidup dalam derai olok-olok, ia akan tenggelam dalam rasa malu. Bila seorang anak hidup dalam sangkar rasa [selanjutnya]

Analisis Penyakit Ginjal Diabetik pada Pasien Pediatrik: Pendekatan Multidimensi dari Perspektif Ilmu Administrasi Kesehatan

July 25, 2024 admin 0

Pendahuluan Penyakit ginjal diabetik (DKD) merupakan salah satu komplikasi serius dari diabetes mellitus (DM), yang tidak hanya mempengaruhi orang dewasa tetapi juga anak-anak. Peningkatan prevalensi diabetes tipe 1 (T1DM) dan tipe 2 (T2DM) pada anak-anak menuntut perhatian khusus terhadap komplikasi yang dapat terjadi, termasuk DKD. Untuk memahami dan mengelola DKD secara efektif pada pasien pediatrik, pendekatan multidimensi yang mencakup aspek epidemiologi, patofisiologi, faktor risiko, diagnosis, serta strategi pencegahan dan pengelolaan sangat penting. Artikel ini akan mengulas berbagai aspek tersebut dengan analisis kritis dari perspektif ilmu administrasi kesehatan, sambil mengintegrasikan informasi dari laporan media dan survei terbaru IDAI. Epidemiologi Penyakit Ginjal [selanjutnya]

Keharmonisan Bercinta: Kunci Kebahagiaan dalam Kehidupan Pasangan

July 14, 2024 admin 0

Pendahuluan Ada sebuah rahasia indah yang bisa membuat hubungan pasangan lebih harmonis, bahagia, dan penuh cinta. Rahasia itu adalah bercinta. Hubungan bercinta bukan hanya soal keintiman fisik, tetapi juga cara ajaib untuk mempererat ikatan emosional dan merayakan cinta sejati. Berdasarkan penelitian, frekuensi bercinta yang ideal dapat berbeda sesuai dengan usia dan fase kehidupan pasangan. Mari kita jelajahi bagaimana keajaiban bercinta bisa mengubah kehidupan menjadi lebih berwarna dan menggairahkan. Usia 18-39 Tahun: Waktu untuk Mengeksplorasi dan Menikmati Di usia 18 hingga 29 tahun, dunia terasa penuh dengan kemungkinan dan gairah. Pasangan dalam fase ini biasanya berada di awal hubungan yang penuh [selanjutnya]